Aku tlah kalah bahkan sebelum aku memulainya ..
Itu karena kalian ..
Kalian hidup jauh lebih lama dari aku.. tapi kenapa kalian begitu sempit memandang dunia ini ..
Aku tidak meminta harta, kasih sayang, perhatian, pengertian lebih dari apa yang mampu kalian berikan untukku.. Tapi kali ini toloong .. Tolong dengarkan aku sekali saja!!
Aku ingin kebencian itu hilang.. setidaknya mengalahlah sedikit demi kebaikanku.. demi masa depanku .. bukankah itu yang selalu kalian ucapkan padaku ..
Katakanlah.. katakan apa yang ingin aku dengar.. Jika memang aku salah, tunjukan aku tentang kebenaran itu..Jika memang aku benar tapi mengapa aku mulai ragu dengan semuanya. Kepercayaanku kian terkikis tanpa pernah kalian memupuknya. Aku tak pernah percaya janji, tapi aku selalu mengharapkannya. Semakin hari semakin hilang percayaku pada ibu dan ayahku, tapi aku amat menyanyanginya.
Aku mencoba ikhlas menerima semua keadaan ini. Namun hari ini aku kembali membenci keadaan ini. Sedikitpun aku tak mengerti apa mau kalian!!
Satu-persatu dari kalian mulai terlihat asing olehku..Tolonglah mengerti, saat ini aku bingung dengan keputusan-keputusan yang kalian buat untuk hidupku.Kalian hanya berkata ini itu tentang semua kebaikanku tanpa kalian mau mendengar apa keinginanku selama ini. Aku amat sangat membenci harus bercerita tentang ini.Cerita yang tidak pernah aku harapkan jadi judul di salah satu catatan kehidupanku..
Itu karena kalian ..
Kalian hidup jauh lebih lama dari aku.. tapi kenapa kalian begitu sempit memandang dunia ini ..
Aku tidak meminta harta, kasih sayang, perhatian, pengertian lebih dari apa yang mampu kalian berikan untukku.. Tapi kali ini toloong .. Tolong dengarkan aku sekali saja!!
Aku ingin kebencian itu hilang.. setidaknya mengalahlah sedikit demi kebaikanku.. demi masa depanku .. bukankah itu yang selalu kalian ucapkan padaku ..
Katakanlah.. katakan apa yang ingin aku dengar.. Jika memang aku salah, tunjukan aku tentang kebenaran itu..Jika memang aku benar tapi mengapa aku mulai ragu dengan semuanya. Kepercayaanku kian terkikis tanpa pernah kalian memupuknya. Aku tak pernah percaya janji, tapi aku selalu mengharapkannya. Semakin hari semakin hilang percayaku pada ibu dan ayahku, tapi aku amat menyanyanginya.
Aku mencoba ikhlas menerima semua keadaan ini. Namun hari ini aku kembali membenci keadaan ini. Sedikitpun aku tak mengerti apa mau kalian!!
Satu-persatu dari kalian mulai terlihat asing olehku..Tolonglah mengerti, saat ini aku bingung dengan keputusan-keputusan yang kalian buat untuk hidupku.Kalian hanya berkata ini itu tentang semua kebaikanku tanpa kalian mau mendengar apa keinginanku selama ini. Aku amat sangat membenci harus bercerita tentang ini.Cerita yang tidak pernah aku harapkan jadi judul di salah satu catatan kehidupanku..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar