Rebellious child's voice
apakah saya bersalah karena tidak dewasa?apakah saya bersalah karena berbeda dengan Anda?apakah saya bersalah karena sedang berada di fase yang berbeda?
kalau begitu apa yang harus saya lakukan?
apakah saya harus berubah menjadi sosok dewasa?
baiklah, jika demikian berilah saya contoh seorang sosok dewasa
siapakah dia? Anda?
baiklah jika Anda berkata demikian
tapi kalau memang demikian maka saya akan berpikir ulang
otak saya kembali berputar mempertimbangkan
apakah saya harus menjadi Anda yang Anda sebut dewasa?
karena sejujurnya saya kurang percaya dengan Anda
karena jika saya berubah..
haruskah saya menjadi pandai berbohong?
haruskah saya menjadi pandai memanipulasi?
haruskah saya menjadi pandai menyembunyikan?
haruskah saya menjadi pandai memutarbalikkan fakta?
seperti Anda?
haruskah?
maaf, hati nurani seorang bocah pun menolak
jika dituntut menjadi sosok dewasa yang seperti Anda
Saya rasa saya sudah cukup sabar menghadapi anda dengan penuh kehormatan.
Saya rasa saya tidak pernah mengganggu anda sedikitpun.
Saya rasa saya cukup pantas untuk marah dalam masalah ini.
Saya rasa segala kehormatan itu sudah menjadi kemunafikan yang saya akui adalah kesalahan terbesar dalam hidup saya.
Saya harap anda masih punya rasa keprimanusiaan yang saya yakini dulu anda pasti pernah memilikinya.
Saya harap anda cukup tahu diri untuk tidak mengganggu saya lagi.
Saya harap urat malu anda belum putus dan masih bekerja sebagaimana mestinya.
Saya berdoa semoga Tuhan bisa membuka hati anda.
Saya berdoa semoga Tuhan masih menyisakan sedikit lapak untuk anda tinggal di surga nanti.